Senin, 19 Mei 2014

RICKY ELSON SANG PEMBUAT MOBIL LISTRIK MENYAMBANGI SMP LABSCHOOL CIBUBUR

Siapa yang tidak kenal Ricky Elson, warga negara Indonesia yang namanya sangat dikenal di manca negara, khususnya negeri Sakura. Ia adalah sosok muda yang sangat jenius dan kreatif dalam pengembangan mesin-mesin otomotif yang menggunakan sistem listrik sebagai penggerak utamanya. Pria kelahiran Sumatera Barat pada 34 tahun yang lalu menjadi sosok fenomenal karena karya ciptanya dalam melahirkan Mobil Listrik di Indonesia.
Gambar: Mobil Listrik karya Ricky Elson (sumber: Otosia.com)
Gambar: Mobil Ricky Elson meluncur di Bundaran HI (sumber: merdeka.com)
Gambar: Berfoto bersama dengan Ricky Elson


Menteri BUMN sangat perhatian dan mendukung upayanya dalam menciptakan Mobil Listrik di Indonesia, sehingga kementrian ini berkolaborasi untuk menciptakan mobil yang diproduksi untuk perkembangan Indonesia ke depan. Negeri Sakura sangat menunggu kedatangan Ricky Elson, namun ia berkomitmen untuk tetap di negaranya dalam mengembangkan kemajuan teknologi mobil listrik.
Gambar: Gaya Ricky saat pemaparan yang khas dan humble (sumber: kaskus.com)

Gambar: Suasana Seminar bersama Ricky Elson
Sang teknokrat muda, Ricky Elson pada Sabtu 17 Mei 2014 menyambangi SMP Labschool Cibubur untuk memberikan motivasi dan semangat kepada siswa-siswi SMP Labschool Cibubur yang berjumlah sekitar enam ratus siswa. Dalam pertemuan yang bertajuk seminar siswa dalam meraih prestasi Ricky Elson menyampaikan hal-hal yang perlu dimiliki oleh kaum muda agar mampu berprestasi.

MENUJU SEKOLAH STANDAR NASIONAL (SSN)



Satu lagi amanah baru diberikan kepada sekolah, dalam hal ini adalah sebuah “predikat untuk menuju SSN”. Sebagai sekolah yang dipercaya oleh Dinas Pendidikan Kota Bekasi, SMP Labschool Cibubur, menerima dan menjaga kepercayaan tersebut untuk dapat dilaksanakan dengan baik dan penuh tanggungjawab. Pada tahun 2014 Dinas Pendidikan Jawa Barat membuat Program Penguatan Menuju Sekolah SSN SD dan SMP, pada angkatan pertama ini diundang ada 75 SMP dan sekitar 38 se Jawa barat, dan untuk kota Bekasi terpilih 4 SMP swasta yang didalmnya adalah SMP Labschool Cibubur dan 1 SD swasta.
Gambar: Suasana pembukaan kegiatan SSN
 Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari ini mengambil tempat di daerah Lembang Bandung dan dibuka resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat  Bapak Prof. DR. H. Moh. Wahyudin Zarkasyi, CPA didampingi oleh Kepala Seksi Dinas Sekolah Swasta Ibu Hj. Endang Susilastuti, S.E. Dua nara sumber yang mendampingi adalah Ibu Dra. Nita Suherneti, M,Si., Bapak Drs. Dadang Setiawan serta dari bagaian yang mengurus Dapodik bapak Togar Alamsyah Harahap, M.T. Perwakilan dari sekolah yang mengikuti kegiatan ini adalah bapak Drs. H. Uswadin, M.Pd dan bapak Richi Nurprasetyanto, S.T.
Gambar: Bapak Dadang Setiawan sedang menyampaikan materi

Melalui kegiatan ini, diharapkan sekolah-sekolah yang mengikuti kegiatan ini sebagai sekolah potensial diharapkan berubah menjadi sekolah standar nasional pada satu tahun kedepan. SSN merupakan posisi tertinggi dari suatu standar sekolah yang pada waktu lalu ada standar yang lebih tinggi yaitu Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) yang sekarang sudah tidak berlaku lagi. 

Manfaat lain dari pertemuan ini adalah sekolah dapat menjalin kerjasama atau silaturahmi dengan sekolah-sekolah yang berprestasi di lingkungan provinsi Jawa Barat, serta dapat mengetahui program-program unggulan yang ada di sekolah-sekolah tersebut.

Senin, 05 Mei 2014

UN Perdana di SMP Labschool Cibubur

Ujian Nasional (UN) tingkat SMP telah dilangsungkan di SMP Labschool Cibubur pada Senin-Kamis, 5-8 Mei 2014. UN tahun ini merupakan UN pertama dilaksanakan oleh sekolah, karena pada tahun ini sekolah sudah memiliki kelas akhir. Peserta UN SMP Labschool Cibubur berjumlah 170 siswa dan terbagi dalam 9 ruangan, dimana ruang 1-8 berjumlah 20 siswa dan ruang 9 ada 10 siswa.

Pengawas UN berasal dari sekolah mitra yang ada di wilayah Sub Rayon 04 Kota Bekasi, dengan sistem silang. Pengawas yang berjumlah 18 orang merupakan guru-guru dari SMP Quantum ada 4 orang, SMP Yadika 11 ada 6 orang, SMP Penuai ada 4 orang dan SMP Yamad ada 4 orang.
Gambar: Pengawas UN 2014 beserta panitia UN
Gambar : Pak Arief memotivasi peserta UN SMP Labschool Cibubur
Gambar: Berfoto bersama dengan Prof. Dr. Arief Rachman, M.Pd.

Pelaksanaan UN tingkat SMP pada tahun ini ada sedikit perbedaan, diantaranya adalah:
1. Waktu pelaksanaan lebih maju 30 menit dengan waktu sebelumnya yaitu pukul 07.30.
2. Waktu pelaksanaan UN mundur dari April ke Mei karena ada agenda politik.
3. Prosentase nilai rapor dg nilai US adalah 70% banding 30% sebagai NS
4. Terdapat ralat pada mata pelajaran bahasa Indonesia yang cukup mengganggu siswa

Hasil UN rencananya ini akan diumumkan pada minggu kedua bulan Juni 2014. Semoga SMP Labschool Cibubur mendapat nilai terbaik dan membanggakan bagi kota Bekasi dan Provinsi Jawa Barat.